VISI DAN MISI GKI PONDOK INDAH
Disahkan dalam Persidangan Majelis Jemaat, 18 Mei 2000

PENJELASAN VISI

Gereja Indonesia:

• Gereja yang tidak hanya sekedar berada di Indonesia, tetapi menjadi bagian dari kehidupan bangsa Indonesia, bersifat kontektual dan ekumenis 

• Kontekstual dalam arti mampu menjawab kenyataan pluralitas, globalitas dan merakyat

• Ekumenis dalam arti gerakan yang diwarnai oleh semangat dan pemahaman akan keesaan gereja tanpa mengabaikan keragaman ajaran dan tradisi masing-masing gereja.

Anggota Jemaat:

• Adalah anggota jemaat sebagai pelaku dari kehidupan bergereja

• Setiap anggota jemaat dipanggil untuk bertanggung jawab mewujudkan iman dan perbuatan dalam seluruh aspek kehidupannya

• Institusi, pejabat gerejawi dan sumber daya yang lain berfungsi - memperlengkapi anggota jemaat

Peduli:

• Didasari oleh spiritualitas Kristen yang mengintegrasikan hati, pikiran dan perbuatan

• Menuntut kesediaan untuk mengenal dan terlibat secara kritis dalam konteks kehidupannya

• Meliputi aspek ke dalam (jemaat) dan keluar (dunia)

• Dilakukan dengan kesadaran dalam kebersamaan dan kesetaraan dengan gereja-gereja lain dan masyarakat
  
  

Pembaruan:

• Bertitik tolak dari karya Allah untuk terus menerus memperbarui manusia dan lingkungannya, menuju pemenuhan Kerajaan Allah

• Sejalan dengan semangat gereja reformasi yang terus menerus diperbarui 

• Pembaruan hanya bisa terjadi melalui upaya-upaya pembinaan yang 
  berkesinambungan, integratif dan partisipatif bagi seluruh anggota jemaat 
  maupun bagi masyarakat
  
  

Manusia dan Lingkungannya:

• Yang dimaksudkan dengan manusia disini adalah anggota jemaat itu sendiri 
  dan anggota masyarakat yang lain

• Manusia harus dipandang secara utuh dalam seluruh aspek kehidupannya

• Manusia harus dipandang sebagai manusia berdosa dan sebagai sasaran dosa

• Lingkungan adalah ciptaan Allah yang harus dihargai dan dilestarikan, dan dengan menyadari bahwa manusia adalah bagian dari lingkungan.
  
  

Misi Kerajaan Allah:

• GKI Pondok Indah dan anggota jemaatnya menyadari bahwa keberadaannya bukan hanya untuk dirinya sendiri tetapi dalam rangka perwujudan misi Kerajaan Allah 

• Misi Kerajaan Allah bertujuan menghadirkan kebenaran, keadilan, perdamaian, kesejahteraan dan keutuhan ciptaan.

• Kebenaran secara khusus dinyatakan dalam integritas hidup dan keberanian untuk menyatakannya secara kritis

• Keadilan secara khusus dinyatakan dalam pembebasan manusia seutuhnya dari segala sesuatu yang merendahkan martabat manusia

• Perdamaian Allah dan manusia yang diyakini adalah sebagai anugrah Allah di dalam Yesus Kristus yang ditanggapi dengan cara kesaksian dan pekabaran Injil yang bertanggung jawab secara kontekstual dan utuh.

• Perdamaian antar manusia secara khusus dinyatakan dalam usaha menjembatani jurang-jurang pemisah (sosial, ekonomi, ras, agama, gender dan usia) yang terjadi di dalam gereja dan masyarakat

• Kesejahteraan secara khusus dinyatakan dengan cara pelayanan kasih yang diwarnai dengan sikap rendah hati, melalui bentuk-bentuk diakonia yang langsung dapat dirasakan (karitatif -- memberi "ikan"), membantu memberdayakan (reformatif - memberi "kail" atau mengajari "memancing") dan mengusahakan perubahan sistim yang menunjang (transformatif - mengusahakan kesempatan "memancing")

• Keutuhan ciptaan secara khusus dinyatakan dengan usaha melestarikan lingkungan hidup.